Institut Islam Mamba'ul 'Ulum Surakarta

Surakarta, 12 Agustus 2025 – Institut Islam Mamba’ul ‘Ulum Surakarta menerima kunjungan dari Bapak Agus Suroso, S.Pd., M.Kesos, perwakilan dari Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama Republik Indonesia, kunjungan ini bertujuan untuk melaksanakan monitoring dan evaluasi (monev) program Kartu Indonesia Pintar (KIP) Kuliah di lingkungan IIM Surakarta.

Alhamdulilah, IIM Surakarta sudah menjadi perguruan tinggi penyelengara (PTP) untuk yang keempat kalinya dimana total mahasiswa yang menerima beasiswa KIP Kuliah di IIM Surakarta berjumlah 80 orang yang terdiri dari 15 mahasiswa pada tahun 2021, 10 mahasiswa pada tahun 2022, 25 mahasiswa pada tahun 2023 dan 30 mahasiswa pada tahun 2024.

Pada tahun 2025 ini IIM Surakarta juga mengajukan kembali agar jadi PTP dan berharap bisa bertambah kuota penerimanya.

Dalam kesempatan tersebut, bapak Agus Suroso, S.Pd, M.Kesos disambut oleh Jajaran Rektorat dan Tim Pengelola KIP Kuliah. Acara monev dilaksanakan di ruang pascasarjana lantai 1 gedung A. Katidjo WS dan berjalan dengan hangat.

Acara dimulai dengan sambutan oleh Wakil Rektor III, Mukhlis Fathurrohman, S.Ag, MSI dalam sambutannya beliau menyampaikan ucapan selamat datang dan mohon bimbingan terkait pelaksanaan KIP Kuliah dilingkungan IIM Surakarta.

“Selamat datang kami ucapkan kepada pak Agus Suroso di kampus kami, kami berterima kasih atas perhatian dan arahan yang diberikan. Hal ini menjadi motivasi bagi kami untuk terus meningkatkan tata kelola dan pelayanan bagi mahasiswa penerima KIP Kuliah”pungkas beliau.

Dalam arahannya bapak Agus Suroso menekankan agar perguruan tinggi maupun mahasiswa penerima KIP Kuliah bisa amanah serta peningkatan prestasi mahasiswa dan harapan masa depan mahasiswa penerima beasiswa agar lebih baik dari segi ekonomi maupun yang lain.

“Kami ingin memastikan bahwa setiap penerima KIP Kuliah mendapatkan manfaat maksimal, baik dalam hal pembiayaan maupun dukungan untuk menyelesaikan studi tepat waktu, mahasiswa penerima wajib untuk memiliki prestasi akademik maupun non akademik serta yang harus dirubah adalah keadaan baik ekonomi maupun yang lain” kata beliau.

Kegiatan diakhiri dengan pemeriksaan berkas-berkas pemohon KIP Kuliah, Kuitansi penerimaan dan pemeriksaan daftar pemohon dan penerima serta melihat data persyaratan permohonan beasiswa.

Penulis: Viki Bayu Mahendra
Ka.UPT Kemahasiswaan, Alumni, Kerjasama dan Protokoler IIM Surakarta

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Scroll to Top