Institut Islam Mamba'ul 'Ulum Surakarta

Surakarta, 28/8/2024 – Yayasan Perguruan Tinggi Islam Surakarta (YAPERTIS) Surakarta menggelar pembekalan bagi 15 calon pimpinan IIM Surakarta untuk masa jabatan 2024-2028. Acara yang berlangsung selama dua hari ini, 27-28 Agustus 2024 dbertempat di Kantor Yayasan Perguruan Tinggi Swasta (Yapertis) Joyotakan Serengan Surakarta dan dibuka secara resmi oleh Ketua Pembina Yapertis, Drs. HM. Hasyim Cholil, MBA.

Dalam sambutannya, Drs. HM. Hasyim Cholil menekankan pentingnya persiapan yang matang bagi calon pimpinan IIM Surakarta. “Kepemimpinan yang visioner dan berintegritas sangat diperlukan untuk membawa IIM Surakarta ke tingkat yang lebih tinggi di tengah persaingan pendidikan tinggi yang semakin ketat, dan mengajak kita semua untuk merenungkan sejenak tentang pentingnya menyelaraskan akal dan hati dalam mengerjakan tugas, serta bagaimana kita bisa belajar dari falsafah bunga dalam menjalani kehidupan, bunga memberikan keharuman tanpa membeda-bedakan, untuk selalu memberikan yang terbaik dalam setiap tugas, tanpa pandang bulu. Gunakan akal untuk memberikan kualitas terbaik dan hati untuk melayani dengan tulus..” ujarnya.

Pembekalan hari pertama difokuskan pada dua materi utama. H. Djoko Trisnowidodo, SH menyampaikan materi tentang “Korelasi antara Visi Yapertis dengan Visi dan Misi IIM Surakarta”. Dalam presentasinya, beliau menekankan pentingnya keselarasan visi antara yayasan dan IIM Surakarta untuk mencapai tujuan bersama. Visi dan misi ini bukan sekadar slogan yang terpampang di dinding, tapi harus menjadi kompas yang mengarahkan setiap kebijakan dan tindakan kita. kita harus memiliki mekanisme evaluasi dan perbaikan yang berkelanjutan. Organisasi yang solid adalah organisasi yang selalu belajar dan berkembang. Selain organisasi yang solid, kerjasama yang baik antar unsur pimpinan kampus juga memegang peranan krusial. Pimpinan kampus, mulai dari rektor, wakil rektor, dekan, hingga ketua program studi, dan lembaga harus bisa bekerja dalam satu tim yang profesional.

Selanjutnya, Mujtahid Arismiadi memaparkan materi “Strategi Standar Kualitas SDM dan Sarana Prasarana”. Beliau menyoroti pentingnya peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia dan pengembangan infrastruktur sebagai kunci keberhasilan institusi pendidikan tinggi.

Pada hari kedua, Drs. H. Sucipto, M.Pd.I menyampaikan materi “Tata Kelola yang Tepat dalam Pelaksanaan Penyelenggaraan IIM Surakarta”. Beliau menekankan pentingnya tata kelola yang baik untuk menjamin efisiensi dan efektivitas operasional institusi. menekankan urgensi penerapan Good University Governance (GUG) di era kompetisi global. “Good University Governance bukan lagi sebuah pilihan, melainkan keharusan bagi institusi pendidikan tinggi yang ingin tetap relevan dan unggul, serta menjelaskan bahwa GUG mencakup beberapa prinsip utama, yaitu transparansi, akuntabilitas, responsibilitas, independensi, dan fairness. “Penerapan prinsip-prinsip ini akan meningkatkan efisiensi operasional, kualitas layanan pendidikan, dan pada akhirnya meningkatkan kepercayaan publik terhadap institusi kita,” jelasnya.

Pembekalan ditutup dengan materi “Prospek IIM Surakarta di Tengah Persaingan Perguruan Tinggi” yang disampaikan oleh Ketua Umum Yapertis Dr. Hj. Chusniatun, M.Ag. Dalam presentasinya, beliau menganalisis tantangan dan peluang yang dihadapi IIM Surakarta dalam konteks persaingan pendidikan tinggi saat ini. beberapa tantangan utama yang kita hadapi seperti Kebutuhan Pasar Kerja yang Dinamis Dunia kerja berubah dengan cepat. Keterampilan yang dibutuhkan hari ini mungkin sudah usang dalam beberapa tahun ke depan. Kita perlu membekali mahasiswa dengan kemampuan belajar sepanjang hayat. Kompetisi Global Persaingan tidak lagi terbatas pada skala nasional. Kita bersaing dengan perguruan tinggi dari seluruh dunia dalam menarik mahasiswa, dosen, dan pendanaan penelitian. Sedangkan prospek dan peluang antara lain Diversifikasi Sumber Pendapatan Ada peluang untuk mengembangkan sumber pendapatan baru melalui kemitraan industri, komersialisasi penelitian, dan program-program pendidikan berkelanjutan. dengan semangat kebersamaan dan tekad yang kuat, kita dapat mengubah tantangan menjadi peluang, dan mewujudkan visi perguruan tinggi yang unggul, relevan, dan berdampak positif bagi masyarakat.

Edy Muslimin, S.Ag. M.SI sekaligus rektor terpilih masa bakti 2024-2028., salah satu peserta pembekalan, mengungkapkan apresiasinya terhadap acara ini. “Pembekalan ini sangat bermanfaat dalam memberikan wawasan dan strategi kepemimpinan yang diperlukan untuk memimpin IIM Surakarta di masa depan,” tuturnya.

Dengan berakhirnya pembekalan ini, diharapkan calon pimpinan IIM Surakarta periode 2024-2028 telah memiliki bekal yang cukup untuk membawa institusi ke arah yang lebih baik, selaras dengan visi dan misi yang telah ditetapkan.

Penulis Dr. Sukari, M.Pd,I

Scroll to Top
Layanan Online
1
Butuh Bantuan?
IIM SURAKARTA
Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh, Ada yang bisa kami bantu?