Bandar Lampung, 18 Juli 2024 – Lailla Hidayatul Amin, M.Pd.I., CLSP., CBPA dari Institut Islam Mamba’ul ‘Ulum Surakarta turut serta dalam mendukung keberhasilan Mukernas (Musyawarah Kerja Nasional) PD-PGMI Indonesia ke-10 yang diselenggarakan oleh Prodi PGMI UIN Raden Intan Lampung. Acara ini resmi dibuka pada Kamis, 18 Juli 2024, oleh Wakil Rektor Bidang I UIN Raden Intan Lampung, Prof. Dr. H. Alamsyah, M.Ag., dengan dihadiri 119 peserta dari 80 Program Studi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI) dari seluruh Indonesia.
Dalam sambutannya, Prof. Alamsyah menyampaikan rasa terima kasihnya atas pelaksanaan mukernas yang berfokus pada pemutakhiran kurikulum PGMI berbasis Outcome-Based Education (OBE) dan implementasi Permendikbud-Ristek No. 53 Tahun 2023. Beliau menegaskan bahwa pembaruan kurikulum ini sangat penting untuk menghadapi tantangan revolusi industri 4.0 dan mempersiapkan diri menuju masyarakat 5.0. Prof. Alamsyah berharap kegiatan ini tidak hanya menjadi acara seremonial, tetapi juga menghasilkan solusi konkret untuk kemajuan pendidikan di Indonesia.
Hari pertama Mukernas dimeriahkan dengan Seminar Nasional bertajuk “Peran Penting Kurikulum OBE Prodi PGMI Merujuk Permendikbud-Ristek Nomor 53 Tahun 2023 untuk Akreditasi LAMDIK (Lembaga Akreditasi Mandiri Kependidikan)”. Seminar ini menampilkan Prof. Dr. H. Fauzan, M.A., sebagai pembicara utama, yang dikenal sebagai pakar kurikulum pendidikan. Diskusi yang dipandu oleh Dr. Sigit Dwi Laksono, M.Pd., dosen Prodi PGMI FAI Universitas Muhammadiyah Ponorogo, membahas pentingnya adaptasi kurikulum OBE untuk meningkatkan kualitas dan akreditasi pendidikan PGMI di Indonesia. Kegiatan ini juga dilanjutkan dengan penandatanganan perjanjian kerjasama antara Prodi PGMI IIM Surakarta dengan beberapa perguruan tinggi lainnya, seperti UIN Raden Intan Lampung, IAIN Curup, Universitas Islam An Nur Lampung, dan UNU Purwokerto.
Antusiasme dosen, akademisi, dan praktisi pendidikan dalam Mukernas ini mencerminkan komitmen kuat untuk memajukan kurikulum PGMI yang lebih relevan dan responsif terhadap perubahan zaman. Kolaborasi antara berbagai perguruan tinggi diharapkan membawa dampak positif yang signifikan bagi peningkatan mutu pendidikan dasar Islam di Indonesia.
Mukernas PD-PGMI Indonesia ke-10 diharapkan menjadi momen penting untuk membawa perubahan signifikan dalam dunia pendidikan, khususnya pada Program Studi PGMI. Dengan pemutakhiran kurikulum berbasis OBE dan implementasi Permendikbud-Ristek No. 53 Tahun 2023, para peserta berkomitmen untuk menciptakan kurikulum yang tidak hanya memenuhi standar akreditasi LAMDIK, tetapi juga mampu menghasilkan lulusan yang siap menghadapi tantangan global. Semangat dan optimisme yang terpancar selama tiga hari kegiatan ini menjadi langkah awal menuju pendidikan berkualitas di Indonesia.
