Surakarta, 23 Mei 2023 – Anjangsana atau yang sering disebut dengan jalin silaturrahmi dengan kampus lain merupakan salah satu program kerja dari bidang Diplomasi Kementrian Luar Negeri BEM KM-IIM Institut Islam Mamba’ul ‘Ulum Surakarta (IIM Surakarta). Anjangsana ini bertujuan untuk mempererat silaturrahmi dengan kampus lain dan juga sebagai wadah untuk bertukar pikiran dan program kerja. Selain itu, anjangsana ini juga diselenggarakan untuk mengevaluasi kegiatan-kegiatan yang sudah dilakukan agar kelak dapat mendapatkan hasil yang optimal.
Pada hari Selasa, tanggal 23 Mei 2023 Anjangsana BEM KM-IIM dan BEM UNSA diselenggarakan dalam bentuk diskusi yang dipandu langsung oleh Master of Ceremony. Anjangsana BEM KM-IIM Surakarta dan BEM UNSA berlangsung dari pukul 14.30 WIB sampai 17.25 WIB dan bertempat di Aula IIM Surakarta. Anjangsana ini diisi dengan berbagai rangkaian acara yang dipandu oleh MC yaitu sdr. Abdhika Perdana Siburian. Pada awal acara, MC membuka acara dan mulai menyapa peserta anjangsana. Setelah selesai sapa menyapa peserta, MC memandu acara selanjutnya yang berupa menyanyikan lagu indonesia raya yang dipandu oleh dirijen, yaitu kak Izdihar. Peserta terlihat sangat menghayati ketika menyanyikan lagu indonesia raya dengan seksama dan penuh penghayatan. Acara yang berikutnya adalah sambutan yang diberikan oleh Presiden Mahasiswa dari masing-masing kampus. Sambutan yang pertama diberikan oleh Presma BEM KM-IIM yaitu sdr. Fachri Basalamah. Kemudian sambutan kedua diberikan oleh Presiden Mahasiswa BEM UNSA yaitu sdr. Muhammad Matnor. Dilanjutkan dengan acara selanjutnya yaitu Sharing Kabinet. Sharing Kabinet yaitu penjelasan dari masing-masing kabinet agar saling mengetahui visi dan misi dari masing-masing BEM. Adapun dari pihak BEM KM-IIM di wakili oleh wakil presiden mahasiswa BEM KM-IIM, yaitu sdr. Fadhila Nafiah. Kemudian dari pihak BEM UNSA juga diwakili oleh wakil presiden mahasiswa BEM UNSA, yaitu sdr. Rosyid Aji Mustofa. Para peserta tampak bersemangat dan antusias dalam menyimak penjelasan dari masing-masing kabinet.
Acara selanjutnya yaitu istirahat untuk melaksanakan sholat ashar secara berjamaah. Usai melaksanakan sholat ashar secara berjamaah di mushola kampus IIM Surakarta, para peserta berkumpul kembali di aula untuk melanjutkan acara selanjutnya, yaitu diskusi kementrian yang dilakukan oleh masing-masing kementrian dari BEM KM-IIM dengan BEM UNSA. Acara ini dilakukan di 3 tempat yang berbeda untuk menambah kondusifitas acara ini. Diskusi kementrian ini bertujuan untuk lebih mempererat masing-masing kementrian dan juga saling bertukar pikiran. Dari diskusi ini, diharapkan akan hadirnya sebuah pembaharuan pemikiran dan juga evaluasi dari setiap program kerja baik yang sudah dilaksanakan maupun yang belum dilaksanakan. Dari hasil diskusi ini juga diharapkan melahirkan sebuah kerja sama antara BEM KM-IIM dengan BEM UNSA guna memajukan produktifitas BEM di mata mahasiswa. Acara ini berlangsung selama 30 menit yang dimulai pada pukul 15.50-16.20 WIB. Tak terasa, sesi diskusi kementrian telah berakhir dan peserta kembali mrmasuki aula guna melanjutkan acara yang selanjutnya. Setelah para peserta kembali berkumpul di aula, MC memandu acara berikutnya yaitu pesan dan kesan yang dirasakan peserta selama mengikuti kegiatan anjangsana kali ini. Pesan dan kesan yang pertama disampaikan oleh BEM UNSA yang diwakili oleh Sdri. Dinda dan kemudian dilanjutkan oleh BEM KM-IIM yang diwakili oleh Sdr. Rozin. Acara selanjutnya yaitu penyerahan kenang-kenangan dari masing-masing Presma. Sebelum masuk ke penghujung acara, MC mempersilahkan para peserta maju keatas panggung untuk sesi foto bersama sebagai dokumentasi dan berlangsung sangat meriah yang tergambar dari ekspresi para peserta. Tak terasa, acara terakhir yakni penutupan pun tiba yang menandakan akan berakhirnya anjangsana BEM KM-IIM dan BEM UNSA. MC memohon pamit undur diri dan menutup acara dengan hamdalah dan salam.
–Hanif Rofiqunnajah (Ketua Pelaksana Anjangsana BEM KM-IIM dan BEM UNSA)